Hutan Mangrove Desa Serawet Surga Para Peneliti Jenis Spesies

252
Bupati Joune Ganda melakukan eksplore di kawasan Hutan Mangrove Desa Serawet, Kecamatan Likupang Timur, Kabupaten MINUT, Minggu (26/2/2023). (foto: istimewa)

MINUT – Hutan Mangrove di Desa Serawet, Likupang Timur, Kabupaten Minahasa Utara ternyata memproduksi lima kali lebih banyak oksigen dibandingkan pohon biasa.

Bupati Minahasa Utara Joune Ganda mengimbau para peneliti untuk dapat meneliti jenis-jenis spesies Mangrove yang ada di Desa Serawet.

“Terutama bagi yang ingin mengetahui tentang jenis spesies. Apalagi wilayah Serawet merupakan surganya bagi para peneliti,” kata Joune Ganda, Minggu (26/2/2023).

Kata Bupati, bila melestarikan dan mempelajari lebih banyak tentang hutan mangrove, maka akan sangat baik bagi lingkungan terutama mengembangkan pariwisata secara berkelanjutan.

“Jadi baik dalam pengembangan pariwisata berkelanjutan,” ujar bupati usai mengitari kawasan hutan dengan menggunakan Kayak.

Hutan Mangrove di Desa Serawet, Kecamatan Likupang Timur memang punya daya tarik tersendiri.

Hamparan hutan Mangrove pun memiliki banyak varietas mangrove. Tak heran, tempat itu sering dijadikan objek penelitian pecinta tumbuhan.

Di desa Sarawet itu juga terdapat Pulau Pasir Putih Nampomanu. Pulau ini merupakan pulau kosong yang belum banyak dijamah.

Untuk mencapainya bisa melalui beberapa titik.
Bisa di explore dengan menggunakan kayak, perahu tradisional atau paddle board. (dio)